Pages

22 September 2008

Keranda

Oleh: H.F. Merdeka

Setangkai kerangka rapuh terbujur kaku di atas keranda
dengan mulut menganga dan tubuh penuh luka

Mata-mata kosong menggotong bangkai manusia
dengan mulut terkatup dan hidung tertutup

Mata-mata kosong yang lain hanya menatap kosong
beberapa, tidak mempedulikan
beberapa, merapatkan bibir
beberapa, menyipitkan mata
beberapa, menyumbat hidung
beberapa, mengernyitkan kulit kepala

Setangkai bangkai rapuh terjuntai kaku di atas keranda
memakai jas
Telpon genggam, bersebalahan dengan dompet dan kunci mobil
di saku celana

Setangkai mayat rapuh ditambat disangkutkan ke liang lahat
Mata-mata kosong penggotong keranda meninggalkan mayat pejabat bejat terdampar di liang lahat
darah merangsek tanah
bibir menjadi gua cacing tanah

Alam yang akhirnya jua menguburkan
Setelah belatung mengerat
Sehabis pisau di dada berkarat

No comments:

Post a Comment